Hati-Hati, Orang Terpapar Omicron Bisa Diketahui Lewat 3 Tanda di Kulit Berikut Ini!
Pandemi COVID-19 yang kembali melonjak turut membuat masyarakat khawatir, terlebih dengan adanya varian Omicron yang menular lebih cepat dibanding varian-varian sebelumnya.
Memiliki gejala yang sama seperti flu biasa mulai dari demam, sakit tenggorokan, batuk, hingga pilek, namun ada pula gejala atau tanda lainnya yang bisa diketahui jika seseorang terpapar Omicron.
Berdasarkan beberapa studi baru, ditemukan bahwa virus Corona varian Omicron dapat bertahan lebih lama di permukaan kulit. Hal tersebut juga ditemukan oleh penelitian dari Kyoto Prefectural University of Medicine serta National Institute of Infectious Disease di Tokyo, Jepang.
Melalui penelitian tersebut, para peneliti melihat perbandingan di permukaan potongan kulit manusia asli dari mayat, kemudian meneliti virus Corona versi asli, varian Alpha, Beta, Gamma, Delta, hingga Omicron.
Tanda terpapar Omicron yang bisa diketahui di kulit/ Foto: unsplash.com/ Angelica Echeverry
Ternyata, peneliti dari Kyoto Prefectural University of Medicine menemukan bahwa virus Corona versi asli memiliki daya tahan paling sedikit di permukaan kulit, sementara varian Omicron paling banyak di permukaan kulit, bahkan hingga empat kali lipat.
Virus Corona versi asli dapat bertahan di kulit hingga 8,6 jam. Kemudian ada varian Alpha selama 19,6 jam, varian Beta 19,1 jam, varian Delta 16,8 jam, dan varian Gamma 11 jam. Untuk varian Omicron sendiri dapat bertahan hingga 21,1 jam lamanya.
Sementara, ada tiga tanda-tanda seseorang terpapar Omicron melalui kulit berdasarkan sebuah studi dari Inggris yang dikeluarkan oleh ZOE Covid Symptom Study App. Diantaranya ialah kulit gatal hingga ruam mirip biang keringat yang muncul di seluruh tubuh.